Peduliwni.com – Banyak orang bermimpi bekerja di luar negeri, dan Dubai sering jadi salah satu tujuan utama, terutama bagi para profesional IT. Tapi sebenarnya, seperti apa sih Gaji IT di Dubai? Apakah benar bisa bikin kantong tebal, atau justru tidak jauh beda dengan di Indonesia?

Melalui artikel ini, kita akan mengulas secara lengkap seputar kisaran gaji, faktor yang memengaruhi penghasilan, hingga tips agar Anda bisa mendapatkan penawaran terbaik. Yuk, kita bedah satu per satu realita Gaji IT di Dubai!

Kisaran Gaji IT di Dubai, Dari Pemula hingga Spesialis

Gaji IT di Dubai tidak bisa disamaratakan karena dipengaruhi oleh banyak hal, mulai dari pengalaman hingga posisi kerja. Namun secara umum, gaji IT di Dubai terbilang menarik jika dibandingkan dengan negara-negara Asia Tenggara. Untuk posisi entry level seperti staf dukungan IT, penghasilan berkisar antara AED 2.000 hingga AED 8.000, atau sekitar Rp8,6 juta hingga Rp34,4 juta per bulan.

Sementara itu, spesialis IT umum bisa mendapatkan bayaran antara AED 3.500 sampai AED 18.200, yaitu sekitar Rp15 juta hingga Rp78 juta per bulan. Kalau Anda bekerja di posisi yang lebih teknikal atau strategis, seperti pengembang perangkat lunak atau insinyur AI, gaji IT di Dubai bisa mencapai angka fantastis.

Pengembang software misalnya, rata-rata bisa menerima gaji tahunan dari AED 140.000 hingga AED 750.000 atau setara Rp602 juta hingga Rp3,2 miliar per tahun. Bahkan untuk spesialis AI, penghasilan per bulan bisa menembus AED 35.000 (sekitar Rp150 juta per bulan). Poin menariknya, gaji ini belum termasuk tunjangan dan fasilitas lain seperti asuransi kesehatan, transportasi, bahkan akomodasi yang kerap ditawarkan perusahaan besar di Dubai.

Faktor-Faktor yang Menentukan Besarnya Gaji IT di Dubai

Sebelum berharap terlalu tinggi, penting untuk memahami apa saja yang memengaruhi gaji IT di Dubai. Berikut beberapa faktor utamanya:

1. Pengalaman Kerja

Semakin banyak pengalaman, tentu semakin tinggi tawaran gaji. Seorang fresh graduate dengan kemampuan dasar mungkin hanya mendapat AED 3.000–4.000, atau sekitar Rp12,9 juta hingga Rp17,2 juta per bulan. Sedangkan senior developer dengan pengalaman 5–10 tahun bisa digaji lebih dari AED 20.000, yang artinya lebih dari Rp86 juta per bulan.

2. Tingkat Pendidikan dan Sertifikasi

Memiliki gelar S2 atau sertifikasi internasional seperti AWS, Cisco, atau Microsoft bisa menjadi nilai tambah yang signifikan. Hal ini bisa menaikkan gaji IT di Dubai Anda hingga puluhan persen.

3. Jenis Perusahaan

Bekerja di perusahaan multinasional atau startup teknologi ternama tentu menawarkan gaji lebih tinggi dibanding perusahaan lokal biasa. Perusahaan besar biasanya juga lebih royal dalam memberi bonus dan tunjangan.

4. Posisi dan Spesialisasi

Jangan remehkan posisi! Seorang manajer proyek atau AI engineer akan mendapat gaji jauh lebih tinggi daripada helpdesk support. Jika Anda punya keahlian di bidang yang langka, seperti machine learning atau keamanan siber, gaji IT di Dubai bisa jauh di atas rata-rata.

Tips Mendapatkan Gaji IT Terbaik di Dubai

Agar tidak salah langkah saat mengejar karier IT di Dubai, Anda bisa ikuti beberapa tips praktis berikut ini:

1. Lakukan Riset Pasar Gaji

Sebelum menerima tawaran kerja, pastikan Anda sudah melakukan riset mengenai gaji IT di Dubai sesuai dengan posisi dan level pengalaman Anda. Gunakan situs seperti Glassdoor atau Bayt untuk melihat kisaran gaji aktual.

2. Jangan Takut Menawar

Terkadang, perusahaan memang memberikan penawaran awal yang cukup rendah. Jadi, jangan ragu untuk melakukan negosiasi, terutama jika Anda punya pengalaman dan portofolio yang kuat. Banyak perusahaan di Dubai terbuka dengan proses tawar-menawar.

3. Perhitungkan Biaya Hidup

Ingat, Dubai termasuk kota dengan biaya hidup yang tinggi. Meski gaji IT di Dubai terkesan besar, pastikan angkanya cukup untuk menutup pengeluaran sehari-hari seperti sewa apartemen, transportasi, dan makan. Jangan sampai gaji besar hanya jadi angka tanpa sisa tabungan.

4. Tingkatkan Kualifikasi

Jika Anda ingin mendapat posisi dan gaji lebih tinggi, terus tingkatkan keterampilan Anda. Ambil kursus tambahan, ikuti bootcamp internasional, atau kejar sertifikasi yang relevan. Skill adalah aset terbaik Anda.

Baca juga: Ternyata Segini Gaji Perawat di Korea Selatan! Cocok Buat yang Ingin Kerja di Luar Negeri!

Apakah Gaji IT di Dubai Layak Dikejar?

Jawabannya, ya, sangat layak, asal Anda tahu caranya. Gaji IT di Dubai memang kompetitif dan berpotensi membuat masa depan keuangan Anda jauh lebih cerah. Tapi perlu diingat, ada banyak variabel yang harus di perhitungkan, mulai dari posisi, pengalaman, hingga biaya hidup di sana.

Jika Anda punya kemampuan yang solid dan siap bersaing secara global, Dubai bisa jadi lompatan besar dalam karier Anda. Jadi, sebelum mengambil keputusan, pastikan Anda sudah punya bekal informasi lengkap, dan semoga artikel ini bisa jadi salah satu langkah awal yang bermanfaat.

Ingat, gaji IT di Dubai bukan hanya soal angka, tapi juga tentang strategi dan persiapan. Selamat berjuang dan semoga sukses meraih karier impian Anda!

 

Shares:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *